Neverending story

Kayla berjalan menyeret kopernya memasuki bandara. Semua telah berakhir, Neozen High School telah di ambil alih oleh Januar.

Ledoardo dan Bram telah mendekam di penjara, namun Kenzo ia mengalami setres yang mengakibatkan dirinya harus di rawat di rumah sakit jiwa untuk sementara.

“Sampe sini aja kak,” Ucap Kayla Ke Elvano.

Mereka berhenti. “Yakin bisa sendiri?” Tanya Elvano memastikan.

Kayla mengangguk, lalu ia melepaskan genggaman di kopernya. Ia memeluk Elvano dengan sangat erat. “Cerita kita gak akan pernah selesai kan kak?” Tanya Kayla.

Elvano membalas pelukan Kayla, mengusap rambut Kayla perlahan. “Neverending story,” Jawabnya.

Kayla tersenyum, ia mengangkat kepalanya dan menatap Elvano. “Tunggu Kayla sembuh ya kak? Biar kita bisa ngehabisin waktu bersama lagi,” Ucap Kayla.

Elvano mengangguk. “Pasti cantik,” Jawabnya lalu ia mengecup kening Kayla.

Kayla melepas pelukannya, ia perlahan berjalan menjauhi Elvano. Sesekali membalikkan badannya untuk melambaikan tangan menandakan perpisahan.

“Jika kamu kembali, dan membawa pilihan antara dia dan aku, maka pilih yang bisa membuat kamu bahagia Kayla, i love you,” Monolog Elvano seraya tersenyum melepas kepergian sang gadis yang ia cintai.